Friday, August 24, 2007

KERETA API KITA

Postingan ini dibuat sebelum peringatan HUT Kemerdekaan, ketika terjadi musibah perkeretaapian di dekat Semarang.

Lagi lagi tragedi di jalur Kereta Api.
2 Gerbong Kereta Api yang dari Semarang menuju Jakarta, terguling dan terseret.
Apa pasal ?

Rel kereta api sepanjang lima meter ada yangmenggergaji ….
Haaaaah?
Siapa yang menggergaji?
Kapan?
Buat apa ?

Baru aja sebulan lalu terjadi tragedi, kabel signal perkereta apian, yang terpasang didalam tanah, antara stasiun Manggarai dan Cikini Jakarta, ada yang memotong dan mencuri.
Akibatnya puluhan kereta api dari dan ke Jakarta menumpuk dikedua arah………..

Gustiiiiiii…koq banyak orang gendeng dan nggak waras banget ya….
.
Tau nggak sih itu akan mencelakakan ribuan orang lain?
Bahkan mungkin menewaskan ?

Tau nggak sih itu akan amat sangat merugikan ribuan penumpang ?
Mungkin ada yang buru buru mau nengok istrinya yang mau melahirkan?
Atau anaknya, atau orang tuanya yang sedang sakit parah?
Mungkin jadi nggak keburu bertemu, keburu meninggal yang mau ditengoknya juga….

Mungkin ada yang mau ujian akhir?
Mungkin ada yang mau test penerimaan pegawai?
Mungkin ada yang mau jemput anaknya atau orang tuanya ?

UUUUgh…nggak kepikiran kali ya sama si pelaku…gimana kalau dia yang lagi amat sangat diburu waktu yang begitu berharga dan ada dalam gerbong kereta api ?

Lantas, ketika dicuri, buat apa itu kabel ?
Buat apa itu besi rel ?
Kalau untuk dijual dan ngasih makan anak istri….

Aaaaarrrgh..tega nian ya ngasih makan besi curian atau kabel curian…
Mau jadi apa nanti anak anaknya dikasih makan kabel dan besi ?
Armagedon ?
Transformer ?

Duuuuh..
Koq cupet amat ya mikirnya ?

Atau mereka itu kelompok frustrasi?
Kelompok yang nggak puas atas managemen perkereta apian ?

Itukah caranya mendapatkan perhatian, mendapatkan apa yang diinginkan dengan memakai cara cara yang bener bener berbau iblis ?

Pengen sesuatu dengan mencelakakan ribuan lainnya yang tak berdosa ?
Aaaaargh…nggak bisa dimengerti ah…

Kalaupun bener dicuri dan dijual, dan sudah terjadi puluhan kali, kan katanya setahun ini saja sudah lebih dari 70 kali, masa sih nggak bisa diidentifikasi pelakunya ?
Masa sih nggak bisa diketahui penadahnya ?
Masa sih ???

Pokoknya, nggak ngerti banget deh…
Buat kepentingan pribadi apapun motifnya, tapi dengan cara mencelakakan ribuan lainnya….

Gustiiiiii, jangan timpakan bencana atas kebodohan , kepandiran dan kecuekan kami yaaa…

1 comment:

salma said...

Mau coba lihat ah tar malem, yg komet kemaren gak liat sih abis ga bisa bangun, or kebangun tapi mo kluar rumah takut hehehe